Hy. Yeah, "hy" just world but why i can't say that to him? Aku menulis ini disalah satu meja, sendiri, sore hari, sedikit lagi senja menjumpa. Aku bertemu dengannya lagi di kampus siang tadi. Aku sudah mengubur perasaan itu dari akhir semester dua. Tapi, entah kenapa masih saja malu-malu hanya untuk menatapnya lebih dari 5 detik. Lucu, bahkan teman seangakatan aku yang cowok saja selalu kuajak ngobrol. Tetapi, untuk dia? i don't know what should i do. Aku yakin dia tahu perasaanku. Bagaimana tidak, sudah pasti temannya yang memberitahunya hahaha. Kenapa aku yakin? karena untuk pertama kalinya ia mengajakku bicara tiba-tiba. Lucu, hanya dua kalimat yang ia ucapkan aku sudah riang sendiri dalam hati. Tapi, kejadian ini terjadi di awal semester dua dan sekarang? aku sudah ada di semester tujuh dan beberapa bulan lagi masuk semester delapan. I don't know why. Yeah, i don't know why. Childhis lol